|
|
Apa Gejala asam urat dan makanan yang dilarang untuk dikonsumsi?
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut alangkah baiknya kita dapat mengetahui
beberapa mengenai asam urat ini. Penyakit asam urat merupakan suatu penyakit
yang menyerang persendian dan akan membuat pasien merasa sangat nyeri. Penyakit
ini bisa menyerang kepada siapa saja tidak peduli berapa pun umurnya dan apa pun jenis kelaminnya. Resiko
terbesar untuk terserang menyakit asam urat ini akan terjadi pada seseorang
yang mengalami obesitas.
Penyebab
penyakit asam urat adalah berlebihnya kandungan zat purin yang mengendap pada
persendian. Zat purin banyak terdapat pada daging sapi, ikan dan jeroan. Zat
purin yang mengendap dalam jumlah yang banyak akan berakibat terjadinya
peradangan dan pembengkakan pada persendian. Ada beberapa jenis makanan yang di
anjurkan tidak dikonsumsi oleh penderita asam urat. Berikut beberapa makanan
yang tidak boleh dikonsumsi agar kadar purin tidak menungkat :
1. Seafood seperti ikan, kepiting, cumi – cumi dan kerang
2. Minuman beralkohol
3. Makanan berkemasan kaleng
4. Jeroan baik jeroan sapi ataupun jeroan kambing
5. Semua bahan pangan berbahan dasar kacang – kacangan
6. Ikan tawar, daging baik daging sapi, ayam dan kambing
7. Sayuran seperti asparagus, bunga kol, bayam, dan jamur
8. Buah seperti durian dan air kelapa
Untuk gejala
pada penyakit asam urat yang sering terjadi adalah pembengkakan pada sendi yang
di akibatkan karena terjadinya penumpukan zat purin yang menjadi salah satu
penyebab kenapa bisa terkena penyakit asam urat. Gejala yang dialami oleh
penderita asam urat selalu sama seperti gejala – gejala pada umumnya seprti
merasa nyeri pada sendi, sering merasa linu dan rasa sakit yang kadang hilang
tetapi suatu saat rasa sakit itu muncul kembali.
Dengan mengetahui Gejala asam urat danmakanan yang harus dilarang diharapkan kita jadi semakin waspada dengan penyakit ini. Serta selalu melakukan pencegahan terhadap diri
sendiri sebelum penyakit asam urat menyerang tubuh kita.
